Senin, 31 Oktober 2016

Konsep Biaya Produksi

KONSEP BIAYA PRODUKSI

Biaya produksi adalah semua pengeluaran yang dilakukan oleh perusahaan untuk memperoleh faktor-faktor produksi dan bahan-bahan mentah yang akan digunakan untuk menciptakan barang-barang yang diproduksikan perusahaan tersebut.  Untuk menghasilkan barang atau jasa diperlukan faktor-faktor produksi seperti bahan baku, tenaga kerja, modal, dan keahlian pengusaha.
Semua faktor-faktor produksi yang dipakai merupakan pengorbanan dari proses produksi dan juga berfungsi sebagai ukuran untuk menentukan harga pokok barang. Input yang digunakan untuk memproduksi output tersebut sering disebut biaya oportunis.  Biaya oportunis sendiri merupakan biaya suatu faktor produksi yang memiliki nilai maksimum yang menghasilkan output dalam suatu penggunaan alternatif.
Biaya produksi dapat meliputi unsur-unsur sebagai berikut:
1.       Bahan baku atau bahan dasar termasuk bahan setengah jadi
2.       Bahan-bahan pembantu atau penolong
3.       Upah tenaga kerja dari tenaga kerja kuli hingga direktur.
4.       Penyusutan peralatan produksi
5.       Uang modal, sewa
6.       Biaya penunjang, meliputi biaya listrik,transportasi,DLL
7.       Biaya pemasaran seperti biaya iklan
8.       Pajak

Konsep biaya yang penting antara lain:

1.      Biaya Total (TC)
Biaya total adalah biaya yang diperlukan untuk menghasilkan sejumlah output tertentu.  Biaya ini terdiri dari :
-          Biaya Tetap Total (Total Fixed Cost/TFC)
Biaya yang besarnya tidak berubah dengan berubahnya output
-          Biaya Variabel Total (Total Variable Cost/TVC)
Yaitu biaya yang selalu berubah dengan berubahnya output yang diproduksi. Rumus hubungan antara ketiganya adalah:  TC = TFC + TVC.

2.      Biaya Rata-rata (Average Cost/AC)
Yaitu biaya produksi total dibagi dengan output yang dihasilkan (biaya per unit output).
Biaya ini terdiri dari:
-          Biaya Tetap Rata-rata (Average Fixed Cost/AFC)
Adalah biaya tetap total dibagi dengan jumlah output, TFC/Q.
-          Biaya Variabel Rata-rata (Average Variable Cost/ AVC)
Adalah jumlah biaya variabel total dibagi dengan output, TVC/Q.
            Sehingga Biaya Rata-rata (AC) = AFC + AVC.

3.      Biaya Marjinal (Marginal Cost/ MC)
Yaitu perubahan biaya total akibat kenaikan output sebesar satu unit.
MC = TC/Q
MC = TVC/Q
MC = TVC/Q + TFC/Q



Biaya variabel dan biaya tetap

a.       Biaya variabel adalah biaya yang besarnya tergantung pada output yang dihasilkan. Misalnya biaya bahan untuk menghasilkan suatu produk. Semakin banyak produk yang dihasilkan, maka semakin banyak banyak bahan yang digunakan sehingga biayanya lebih besar.


b.      Biaya tetap adalah biaya yang tidak tergantung banyak sedikitnya produk yang dihasilkan. Misalnya biaya penyusutan mesin. Biaya penyusutan ini tidak tergantung apakah mesin digunakan pada kapasitas penuh, stengah kapasitas atau bahkan tidak digunakan, biaya tetap harus dikeluarkan sebesar penyusutan yang ditetapkan per tahunnya.

 · Cost dan expense

a.       Cost / biaya (dalam arti luas) adalah pengorbanan sumber ekonomi yang diukur dalam satuan uang yang telah terjadi atau yang potensial (kemungkinan) akan terjadi untuk tujuan tertentu.
Ada empat unsur pokok dalam definisi tersebut:
1.      Biaya merupakan pengorbanan sumber ekonomi
2.      Diukur dalam satuan uang
3.      Yang telah terjadi atau yang secara potensial akan terjadi
4.      Pengorbanan tersebut untuk tujuan tertentu
b.    Expenses merupakan biaya yang telah habis pakai (expired cost) yang dapat dikurangkan dari pendapatan. Seluruh expense adalah cost namun tidak semua cost adalah expense. Pengorbanan untuk membayar arus listrik yang telah dipakai adalah expense. Sedangkan pengorbanan untuk membeli peralatan listrik adalah cost.

  ●    Opportunity cost dan real cost

a. Biaya pengorbanan (opportunity cost) adalah biaya yang timbul karena mengorbankan kesempatan terentu. Dalam praktek biaya ini tidak pernah dibayarkan. Contoh seorang pemilik perusahaan yang bekerja untuk perusahaannya sendiri.
b. Biaya sebenarnya (real cost) adalah biaya yang benar-benar dibayarkan sesuai dengan aktivitas yang dilakukan. Misal, biaya upah dan gaji, biaya bahan baku dan sebagainya.


https://uniba.ac.id

Tidak ada komentar:

Posting Komentar